Pertandingan kualifikasi Piala Dunia: Islandia sangat hebat

Gylfi Sigurdsson membantu lolos kualifikasi Es Islandia untuk putaran final Piala Dunia pertama mereka dengan mencetak kemenangan 2-0 atas Kosovo.

Gelandang Everton melepaskan tembakan di pembuka babak pertama sebelum Johann Gudmundsson membungkus kemenangan pada periode kedua untuk memastikan Islandia menyelesaikan sebuah puncak kualifikasi yang hebat di Grup I.

Islandia hanya absen di Piala Dunia empat tahun lalu setelah kalah dari Kroasia di babak play-off tapi kali ini negara dengan populasi 335.000 melangkah satu langkah lebih jauh.

Mereka menjadi negara terkecil yang mencapai turnamen besar di Euro 2016, di mana mereka mengalahkan Inggris di babak 16 besar sebelum pergi ke Prancis.

Sekarang peringkat ke-22 di dunia, tim Heimir Hallgrimsson mungkin akan menyukai kesempatan mereka melakukan kejutan lagi di Rusia, setelah kehilangan hanya dua dari 10 pertandingan kualifikasi mereka.

Kroasia membukukan tempat mereka di babak play-off dengan menang 2-0 di Ukraina, memperkuat posisi kedua di belakang Islandia, sementara karet mati Finlandia dengan Turki berakhir 2-2.

Di tempat lain di Grup D, Republik Irlandia juga menyambar tempat play-off dengan mengalahkan lawan mereka-membawa-semua bentrokan dengan Wales 1-0.

Wales hanya membutuhkan hasil imbang di Cardiff untuk mengakhiri harapan Irlandia namun tendangan setengah voli James McClean di awal periode kedua sudah cukup untuk sebuah kemenangan dramatis.

Pria Martin O’Neill berada di urutan kedua dalam grup di belakang Serbia, yang memperkuat kualifikasi otomatis dengan kemenangan 1-0 atas Georgia setelah gol terakhir Aleksandar Prijovic. Austria mengalahkan Moldova dengan scoreline yang sama.

Dua tempat pertama di Grup G sudah diselesaikan menjelang pertandingan Senin tapi top-top Spanyol berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Israel berkat serangan babak kedua Asier Illarramendi.

Italia tahu mereka akan menuju babak play-off dan empat kali juara Piala Dunia mengalahkan Albania 1-0 berkat gol Antonio Candreva, sementara Macedonia mengalahkan tim terbawah Liechtenstein 4-0.